DIALEKTIKA KOMUNIKA: Jurnal Kajian Komunikasi dan Pembangunan Daerah

KETAKUTAN AKAN ISOLASI, UNDANG-UNDANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK, BUZZER DAN DOXING. MANA YANG BERPENGARUH TERHADAP KEINGINAN BERPENDAPAT?

2025-10-18T15:49:13+07:00

This study examines the spiral of silence theory in a social media setting, focusing on the issue of COVID-19 policy on Twitter. It explores individuals' willingness to express opinions online. The research findings (N=140) show evidence of the spiral of silence phenomenon in the Twitter social media setting. Symptoms of the Spiral of Silence were found in the variable of Twitter exposure's influence on opinion climate conformity (t-statistic, 2.303) and the variable of agreement with the 'mudik' (homecoming) ban's influence on the fear of isolation (t-statistic, 4.203), indicating a significant effect. A significant influence was also found concerning the fear of the ITE Law (Electronic Information and Transactions Law) and the fear of buzzers and doxing. Agreement with the 'mudik' ban influenced the fear of buzzers and doxing (t-statistic, 2.486). Agreement with antigen/PCR tests as a travel requirement influenced the fear of the ITE Law (t-statistic, 2.651), and agreement with antigen/PCR tests as a travel requirement also influenced the fear of buzzers and doxing (t-statistic, 2.481). However, the fear of isolation, the ITE Law, buzzers, and doxing did not significantly influence the variable of willingness to express opinions.

PENGARUH BRAND AMBASSADOR ANGGA YUNANDA TERHADAP BRAND IMAGE KOPI KENANGAN X OATSIDE (Survei pada Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta)

2025-06-03T01:58:57+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh brand ambassador Angga Yunanda terhadap brand image Kopi Kenangan x Oatside. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis regresi linear sederhana. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner yang diisi oleh 100 responden yang merupakan mahasiswa Universitas Negeri Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara brand ambassador Angga Yunanda dengan brand image Kopi Kenangan x Oatside, dengan nilai korelasi (R) sebesar 0,613. Uji T menunjukkan bahwa T hitung (7,675) > T tabel (1,984), yang dapat disimpulkan bahwa brand ambassador (X) berpengaruh signifikan terhadap brand image (Y). Koefisien determinasi (R2) menunjukkan sebesar 37,5% brand image Kopi Kenangan x Oatside dipengaruhi oleh brand ambassador Angga Yunanda. Kesimpulan penelitian ini adalah brand ambassador Angga Yunanda memberikan dampak signifikan terhadap brand image Kopi Kenangan x Oatside.

UPAYA BASARNAS DALAM MEMBANGUN CITRA POSITIF DI KOTA PALEMBANG

2025-06-03T01:23:56+07:00

Penelitian ini membahas proses pembentukan citra positif Basarnas Palembang di mata masyarakat melalui pendekatan teori konstruksi sosial yang dikemukakan oleh Peter L. Berger dan Thomas Luckmann. Fokus utama penelitian terletak pada bagaimana citra tersebut dibentuk secara bertahap melalui tiga proses sosial, yaitu eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan mengenai upaya Basarnas Palembang dalam membangun citra positifnya di Kota Palembang. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Basarnas Palembang secara aktif menciptakan persepsi positif melalui tindakan nyata seperti transparansi informasi dalam operasi SAR, profesionalisme dan respons cepat, pelibatan masyarakat dalam kegiatan mitigasi bencana, kolaborasi strategis dengan media, serta pemanfaatan teknologi mutakhir. Melalui interaksi sosial yang konsisten, tindakan-tindakan tersebut tidak hanya membangun kepercayaan publik, tetapi juga menciptakan realitas sosial yang dianggap sah dan melekat dalam benak masyarakat.

PENGARUH STEREOTIP KRIMINALITAS TERHADAP INTERAKSI SOSIAL ANTARA MASYARAKAT SURABAYA DAN PERANTAU MADURA: (STUDI KASUS PADA ISU PENCURIAN KENDARAAN DI KOTA SURABAYA)

2025-04-13T19:58:20+07:00

ABSTRACT

This research aims to analyze the influence of stereotypes of criminality on social interactions between the Surabaya community and Madurese migrants, focusing on motor vehicle theft cases in Surabaya City. The research method used a qualitative approach with a case study design, involving in-depth interviews with local people, Madurese migrants, and community leaders, as well as secondary data analysis from media coverage and related literature. The results showed that negative stereotypes of Madurese migrants were formed through media narratives and personal experiences, which then manifested in the form of discrimination, social segregation, and decreased intergroup trust. The tendency of Madurese migrants to form homogeneous groups as a response to prejudice actually widens social gaps and inhibits integration. This finding reinforces Bar-Tal's (1997) stereotyping theory and Goffman's (1963) stigma, while confirming the negative impact of generalization of criminality on social cohesion. This study recommends intercultural education, a more responsible role for the media, and inclusive policies to mitigate stereotypes and promote harmonious social interactions.

Keywords : criminality stereotypes, social interaction, Surabaya society, Madurese migrants.

PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK DARING TERHADAP KEHARMONISAN INTERAKSI KOMUNITAS PENULIS ONLINE NUSANTARA PEN CIRCLE

2025-11-22T17:05:49+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komunikasi kelompok terhadap keharmonisan interaksi sosial. Penelitian ini menggunakan paradigma positivistik atau positivisme dan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah anggota komunitas penulis online Nusantara Pen Circle yang berjumlah 70 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner menggunakan total sampling. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Dinamika Sosial dan Teori Interaksi Sosial. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana, Uji R atau Koefisien Determinasi, dan Uji T Parsial. Temuan penelitian ini menujukkan bahwa komunikasi kelompok memiliki pengaruh terhadap keharmonisan interaksi sosial. Berdasarkan nilai t hitung > t tabel (13,681 >1,668) dan nilai signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05, dapat disimpulkan bahwa komunikasi kelompok secara signifikan mempengaruhi keharmonisan interaksi sosial, H1 diterima. Nilai koefisien regresi sebesar 0,900. Sehingga dapat diartikan bahwa besaran pengaruh variable komunikasi kelompok terhadap variable interaksi social sebesar 73,4%, sedangkan sisanya 26,6% dipengaruhi variabel lainnya yang tidak diteliti pada penelitian ini.

HUBUNGAN TERPAAN MEDIA AKUN INSTAGRAM @INFOSVIPB DENGAN KUALITAS PELAYANAN INFORMASI MAHASISWA

2025-12-20T10:09:55+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui kualitas pelayanan informasi pada akun instagram @infosvipb dan juga menganalisis mengenai karakteristik mahasiswa serta terpaan media apakah memiliki hubungan dengan kualitas pelayanan informasi mahasiswa. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner yang telah disebarkan kepada mahasiswa Sekolah Vokasi IPB University. hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kualitas pelayanan informasi mahasiswa dapat diterima dan dinilai positif oleh mahasiswa Sekolah Vokasi IPB University. Hasil Uji Korelasi menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat, antara terpaan media dengan kualitas pelayanan informasi. Hal ini menunjukkan bahwa jika variabel X meningkat, maka variabel Y akan mengalami peningkatan. Sementara itu, karakteristik mahasiswa tidak menjadi penghambat bagi

mahasiswa dalam proses penerimaan informasi. Dan secara keseluruhan, hasil penelitian ini memperkuat bahwa hipotesis alternatif (Ha), menunjukkan bahwa terdapat hubungan karakteristik mahasiswa dan terpaan media dengan kualitas pelayanan informasi mahasiswa, dan pelayanan informasi yang disampaikan oleh akun instagram @infosvipb sudah efektif dan optimal sehingga dapat memenuhi kebutuhan informasi mahasiswa.

ANALISIS STRATEGI KOMUNIKASI SCARLETT WHITENING DALAM MEMBANGUN BRAND LOVE MELALUI INTERAKSI AUDIENS DI TIKTOK @SCARLETT_WHITENING

2025-12-19T20:20:31+07:00

Penelitian ini menganalisis strategi komunikasi Scarlett Whitening dalam membangun brand love melalui konten dan interaksi audiens di TikTok @scarlett_whitening. Menggunakan metode deskriptif kualitatif, data diperoleh melalui observasi konten, analisis interaksi pengguna, serta wawancara informal dengan audiens yang aktif mengikuti akun tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten TikTok Scarlett mampu memenuhi kebutuhan pengguna berdasarkan Teori Uses and Gratifications, seperti kebutuhan informasi, hiburan, identitas diri, dan interaksi sosial. Pemenuhan kebutuhan tersebut menciptakan pengalaman positif yang memperkuat kedekatan emosional dengan merek. Strategi yang digunakan meliputi pemanfaatan influencer, kolaborasi selebritas, konten visual menarik, serta user-generated content yang meningkatkan kepercayaan. Interaksi dua arah seperti komentar dan video reply turut memperkuat rasa terhubung dengan brand, Secara keseluruhan, TikTok terbukti menjadi media efektif bagi Scarlett Whitening dalam membangun brand love dan loyalitas konsumen