PERANAN KUALITAS PRODUK, SUKU BUNGA DAN ATRIBUT PROPERTY PENGARUHNHYA TERHADAP KEPUASAN NASABAH KPR DI PT BANK MAYBANK INDONESIA TBK CABANG TANGERANG
DOI:
https://doi.org/10.35592/jeb.v24i1.205Abstract
Kebutuhan papan (rumah) merupakan kebutuhan dasar manusia yang berupa untuk hidup dan bersosialisasi. Rumah dapat berfungsi sebagai tempat untuk menikmati kehidupan yang nyaman, tempat untuk beristirahat, tempat berkumpulnya keluarga, dan tempat untuk menunjukkan tingkat sosial dalam masyarakat. Dalam konteks pemberian KPR, saat ini terdapat banyak lembaga keuangan yang menyediakan jasa kepemilikan rumah. Salah satunya adalah Maybank Indonesia. Maybank Indonesia memberikan solusi bagi pihak yang membutuhkan hunian dengan cepat dan mudah. Kredit Kepemilikan Properti (KPP) mencakup semua fasilitas kepemilikan properti yang terangkum di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Kualitas Produk, Suku Bunga dan Atribut Property secara bersama-sama terhadap Kepuasan Nasabah KPR di lingkungan Maybank Indonesia Tangerang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat assosiatif, yakni mengkaji pengaruh antara variabelindependen terhadap variabel independen. Pengumpulan data dilakukan dengan cara penyebaran angket (kuesioner) kepada populasi yang telah ditetapkan. Dalam hal ini, populasi penelitian adalah nasabah di lingkungan Maybank Indonesia Tangerang yang berjumlah 100 orang. Penentuan jumlah sampel dilakukan dengan teknikpurposiv (sengaja) terhadap populasi tersebut. Penulis mengajukan hipotesis, terdapat pengaruh Kualitas Produk, Suku Bunga dan Atribut Property secara bersama-sama terhadap Kepuasan Nasabah KPR di lingkungan Maybank Indonesia Tangerang. Berdasar penelitian, dapat diperoleh hasil sebagai berikut: (a) secara parsial maupun simultan/bersama-sama variabel Kualitas Produk, variabelSuku Bunga dan variabelAtribut Property memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabelprofesionalisme auditor; (b) Besarnya pengaruh ketiga variabel (variabel Kualitas Produk, variabelSuku Bunga dan variabelsemangat kerja) terhadap variabelKepuasan Nasabah KPR adalah sebesar 59,9%. Berkenaan dengan hal-hal di atas, maka pimpinan organisasi hendaknya perlu mengupayakan: (a) Pimpinan perlu memperhatikan secara terus-menerus meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan oleh organisasi, khususnya produk KPR. Dalam kaitan ini, untuk meningkatkan kualitas adalah memiliki spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, sehingga menyebabkan konsumen merasa puas; (b) Pimpinan perlu senantiasa memperhatikan suku bunga yang berlaku terkait dengan pemberian KPR. Dalam hal ini, pimpinan perlu senantiasa memperhatikan lingkungan strategis yang sangat dinamis dalam kerangka penentuan suku bunga KPR; (c) Pengembang perumahan perlu untuk meningkatkan atau memperkaya atribut property terhadap perumahan atau hunian yang ditawarkan kepada para nasabah. Dalam kaitan ini, pihak perbankan dan pihak pengembang perumahan perlu berkoordinasi untuk merumuskan cara-cara (strategi) untuk menarik nasabah terhadap produk KPR yang ditawarkan perbankan dan pengembang perumahan.
References
Dharmmesta, B.S. & Handoko, H., Manajemen Pemasaran: Analisis Perilaku Konsumen, Yogyakarta: PBFE Universitas Gadjah Mada, 2012.
Dessler, Gary, Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Bahasa Indonesia), (Jakarta: Prenhallindo, 2012.
Ferrel, O.C, Hirt, G. & Ferrel, L., Business: A Changing World. New York: McGraw-Hill Book Company. 2012
Fraser, T.M., Stress dan Kepuasan Kerja, Acuan Mencari Alternatif Untuk Meningkatkan Kepuasan Kerja Karyawan Dalam Lingkungan Kerja Yang Sesuai, Jakarta:PT: Pustaka Binaman Pressindo, 2012.
Hampden, Charles, Human Resources Management, Irwin Publisher, Toronto, 2011.
Handoko, T. Hani, edisi 2, Manajemen Personalia dan Sumberdaya Manusia, BPFE, Yogyakarta, 2011.
Hugh dan Daniel, Organizational Behavior, Human Behavior at Work, Auckland, 2010.
Irawan, Prasetya, Analisis Kinerja, Jakarta: tanpa penerbit, 2013.
---------, Logika dan Prosedur Penelitian, Pengantar Teori dan Panduan Praktis Penelitian Sosial Bagi Mahasiswa dan Peneliti Pemula, Cetakan Pertama, Jakarta : STIA LAN RI Pres, 2012.
J. Scherriton & J.L. Stren, Foundations of Behavioral Research, New York : Holt Rinehart & Winston, 2012.
Kotler, John P, Leading Change, Menjadi Pionir Perubahan, Jakarta: PT. Gramedia, 2011.
Kotler, P., Marketing Management: Analysis, Planning, and Control. 4th Ed. London: Prentice-Hall, Inc, 2012.
Kotter J.P. and Heskett S.L., Corporate Culture and Performance (alih bahasa Benyamin Molan), Jakarta: PT.Prenhalindo Simon & Schuster (Asia) Pte Ltd, 2012.
Kreitner and Angele Knicki, Organizational Behavior (alih bahasa Erly Suwandy), Jakarta: Salemba Empat, 2013.
Pascale, Personnel : The Management of Human Resources, Allyn and Bacon Inc., Boston, 2012.
Nitissemito, Alex S., Manajemen Personalia, Jakarta: Ghalia Indonesia, 2010.
Ndraha, Taliziduhu, Teori Manajemen Sumber Daya Manusia, Jilid I, Jakarta: Institut Ilmu Pemerintahan, 2012.
Ranupandojo, Heidjrahman dan Suad Husnan, edisi 2, Manajemen Personalia, BPFE, Yogyakarta, 2010.
Robbins, Stephen, Perilaku Organisasi: Konsep-Kontroversi-Aplikasi, Jilid 2, Prentice Hall, Inc. A. Simon aned Schuster Company, New Jersey, 2010.
Siagian, P. Sondang, Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan Kelima, Jakarta : Bumi Aksara, 2010.
----------, Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan Kesepuluh, Jakarta : Bumi Aksara, 2011.
Soekemi, R.B., Jakoeb Hidajat dan Koesjono, Hubungan Ketenagakerjaan, Karunika dan Universitas Terbuka, Jakarta, 2010.