PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KARYAWAN PADA BAGIAN ASSEMBLY DI PT X DENGAN METODE HUMAN RELIABILITY ASSESSMENT (HRA)
Abstract
PT X merupakan industri manufaktur dibidang komponen motor dan mobil. Dalam proses produksi masih sering terjadi kecacatan produk yaitu sobek straples, kerut, terlipat, dan lainnya. Rata-rata persentase produk reject mencapai lebih dari 5% dengan standar yang sudah ditetapkan perusahaan maksimal 5%. Untuk itu cara melakukannya adalah terus meningkatkan kualitas produk jok agar memperoleh zero defect. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor tertinggi penyebab kecacatan produk jok, dan meminimalkan kemungkinan terjadinya kecacatan produk guna meningkatkan kinerja karyawan dengan menggunakan metode Human Reliability Assessment (HRA). Dari hasil penelitian dengan metode HRA dari keempat penyebab reject selama 6 bulan yang terbesar ada pada manusia, didapat nilai HEP yang terbesar yaitu pada jenis Possible Error belum bisa menyimbangi senior, tangan yang belum terbiasa, belum terbiasa memegang alat straples, dan belum terbiasa memproses produk jok. Dengan nilai HEP sebesar 0,288. Jadi faktor ini paling dominan yang mengakibatkan kecacatan dan harus segera diperbaiki. Berdasarkan hasil dari nilai HEP maka yang diperlukan perusahaan adalah adanya pembelajaran serta pengetesan/interview tentang reject bagi karyawan yang masih baru atau belum mahir dalam bekerja.
References
Alfiansyah, R., Astuti, U. P., & Dhani, R. (2016). Human Reliability Assessment Pada Produksi AMDK dengan Metode HEART dan Sistem Pendukung Keputusan Dalam Menentukan Rekomendasi Berbasis AHP (Analitical Hierarchy Process) (Studi Kasus : Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan). Proceeding 1st Conference on Safety Engineering and Its Application, 66–73.
Aprilyanti, S. (2017). Pengaruh Usia dan Masa Kerja Terhadap Produktivitas Kerja (Studi Kasus PT OASIS Water International Cabang Palembang). Jurnal Sistem Dan Manajemen Industri, 1(2), 68–72.
Hati, A. M., Widjasena, B., & Wahyuni, I. (2012). Keandalan Manusia (Human Reliabilily Assessment) Pada Masinis PT KAI Daop IV Kota Semarang. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 11(1), 1–7.
Rujianto, K., & Wahyuni, H. C. (2018). Pengendalian Kualitas Produk Dengan Menggunakan Metode SQC dan HRA Guna Meningkatkan Hasil Produksi Tahu di IKM H. Musauwimin. PROZIMA (Productivity, Optimization and Manufacturing System Engineering), 2(1), 1–11.
Safitri, D. M., Astriaty, A. R., & Rizani, N. C. (2015). Human Reliability Assessment dengan Metode Human Error Assessment and Reduction Technique pada Operator Stasiun Shroud PT X. Rekayasa Sistem Industri, 4(1), 1–7.
Widharto, Y., Iskandari, D., & Nurkertamanda, D. (2018). Analisis Human Reliability Assessment Dengan Metode HEART (Studi Kasus PT ABC). J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri, 13(3), 141–150.
Muhammad Yusuf, D., Ridwan, M., & Darmosunarno, T. (2020). Sistem Informasi Monitoring Truk Pengiriman Barang Berbasis Mobile Android Dan Web Service Studi Kasus CV. Hendry Cipta Karya. Jutis (Jurnal Teknik Informatika), 6(2), 71-75. https://doi.org/https://doi.org/10.33592/jutis.Vol6.Iss2.131
Downloads
Published
Issue
Section
License
LPPM Prosiding Seminar Nasional Universitas Islam Syekh Yusuf this site and metadata is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License