Pengembangan Unit Usaha Art Recycle Product Bersama Karang Taruna Kanjuruhan
Keywords:
Art Recycle Product, Karang TarunaAbstract
Pengabdian kepada masyarakat ini di latar belakangi oleh kegelisahan mitra yang memiliki kesulitan dalam menanggulangi limbah otomotif di pemukimannya. Usaha pengolahan sampah otomotif dapat menjadi suatu usaha berpotensi bagus dan juga cemerlang karena usaha pengolahan sampah otomotif tidak mengenal waktu dan juga musim sehingga usaha ini cocok untuk pilihan yang dapat dijalankan kapanpun dan dimanapun. Metode pelaksanaan dilakukan dengan melakukan pendampingan dari segi bisnis, rencana bisnis, proses produksi, hingga pemasaran. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini terbagi menjadi enam tahap, yaitu pertama pendekatan/ sosialisasi kepada Karang Taruna Kanjuruan dan pemetaan potensi wilayah (sumberdaya manusia dan sumber daya alam) serta pembentukan struktur usaha, kedua pelatihan Recycle Art Product berbahan dasar limbah logam dan kayu bekas, ketiga pelatihan pemasaran (penjualan) produk, keempat monitoring kegiatan dan kelima evaluasi kegiatan. Dengan kesimpulan indikator keberhasilan mitra adalah hal-hal yang mempengaruhi atau bahkan menjadi tolak ukur sejauh mana kinerja mereka dapat dikatakan berhasil atau tidak. Ketika organisasi berhasil mencapai hasil yang sudah mereka rencanakan dan juga dapat melewati permasalahan atau kendala-kendalanya dengan solusi yang meminimalisir maka sudah dapat dkatakan bahwa organisasi ini mengalami kemajuan, berkembang dan juga mengalami keberhasilan tentunya.