DESAIN DATA CENTER BERBASIS HYPER CONVERGED INFRASTRUCTURE DENGAN STANDAR TIA-942 UNTUK GREEN CAMPUS
Keywords:
data center, hyperconverged infrastructure, green data center, TIA-942Abstract
Data Center berbasis Hyperconverged Infrastruktur merupakan sebuah teknologi baru yang dapat di terapkan dalam membuat system penyimpanan data yang lebih efisien karena beberapa device seperti server, storage dan networking dapat dikelola dalam satu device. Namun untuk menjamin data yang tersimpan aman dan dapat diakses, data center harus memenuhi standar tertentu.. Salah satu standar data center yang telah diakui internasional adalah TIA–942. Dalam melakukan perancangan data center dengan mengggunakan standar TIA-942, terdapat beberapa komponen yang harus dianalisa, yaitu penentuan lokasi, desain raised floor, desain sistem listrik, desain pencahayaan, dan sistem penanggulangan kebakaran. Metode yang dilakukan dalam perancangan ini adalah dengan menganalisa persyaratan  yang  yang  tercantum  pada standar TIA-942,  dan dilanjutkan  dengan  pembuatan  desain sesuai dengan kriteria yang disyaratkan. Selanjutnya hasil rancangan data center di simulasikan dengan pengukuran green metrics untuk mendapatkan komposisi yang tepat antara kebutuhan data center dengan kapasitas daya yang digunakan, sehingga diperoleh data center yang lebih efisien sesuai konsep green data center.
Data Center-based Hyperconverged Infrastructure is a new technology that can be applied in making data storage systems more efficient, because some devices such as servers, storage and networking can be managed in one device. But to ensure that data is stored safely and accessible, the data center must meet certain standards. One of the internationally recognized data center standards is TIA-942. In conducting data center design using TIA-942 standard, there are several components that must be analyzed such as location determination, raised floor design, electrical system design, lighting, and fire prevention system. The method used in this design is TIA-942 standard, analyze the requirements listed in TIA-942 standar and proceed with the design creation in accordance with the required criteria. Furthermore, the result of data center design are simulated with green metrics measurement to get the right composition between the data center needs and the power capacity used, to obtain a more efficient data center according to the green data center concept.
References
Barroso, L. A., Clidaras, J., & Hölzle, a. U. (2013). The data center as a computer an introduction to the design of warehouse-scale machines. Synthesis Lectures On Computer Architecture ed., Vol. 24. (M. D. Hill, Ed.) Madison: Morgan & Claypool.
Dewandaru, D. S. & Bachtiar, A. (2014). Perancangan desain ruangan data center menggunakan standar TIA-942 (studi kasus: puslitbang jalan dan jembatan). Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia.
Kovalick, A. (2016). Software-defined media infrastructures. SMPTE Motion Imaging Journal, vol. 125, no. 6, 79-84.
Lowe, S. D. (2014). Hyperconverged Infrastructure For Dummies®, SimpliVitySpecial Edition. Hoboken, NJ: John Wiley & Sons, Inc.
Menkominfo. (2013). Rancangan peraturan menteri komunikasi dan informatika republik indonesia tentang pedoman teknis pusat data. Indonesia: Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
Telecomunications Industry Association. (2005). Telecommunications Infrastructure Standard for Data. Standard No.TIA-942
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Pelita : Jurnal Penelitian dan Karya Ilmiah this site and metadata is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License