Partisipasi Perempuan dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum di NTB Tahun 2019-2024
DOI:
https://doi.org/10.33592/jiia.v15i1.5089Abstrak
Penelitian ini menganalisis partisipasi perempuan dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) selama tahun 2019 hingga 2024. Partisipasi perempuan merupakan indikator penting dalam demokrasi yang inklusif dan representatif. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana upaya peningkatan partisipasi perempuan dalam pemilu dan faktor-faktor yang memengaruhi keterlibatan mereka. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi di KPU NTB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun ada upaya peningkatan, partisipasi perempuan masih menghadapi berbagai hambatan seperti stereotip gender dan kurangnya akses ke sumber daya politik. Namun, menjelang Pemilu 2024 terjadi peningkatan signifikan dalam keterlibatan perempuan baik sebagai pemilih, calon legislatif, maupun penyelenggara Pemilu. Kebijakan afirmatif dan program pelatihan yang diselenggarakan oleh Bawaslu dan KPU turut berkontribusi dalam peningkatan ini. Penelitian ini menyimpulkan bahwa upaya sistematis untuk mengatasi hambatan-hambatan partisipasi politik perempuan dapat menghasilkan peningkatan signifikan dalam representasi dan keterlibatan mereka dalam proses demokrasi.